Banyumas, Humas Ma’arif, Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif (Porsema) Nahdlatul Ulama XI Tingkat Jawa Tengah dilaksanakan pada Senin sampai Kamis, 24 hingga 27 Juni 2019 di Komplek STAINU dan Alun-alun Temanggung.
Bupati Banyumas, Achmad Husein secara resmi melepas kontingen Porsema utusan Pengurus Cabang Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Banyumas di Pendopo Si Panji Purwokerto pada Senin (24/6/2019).
PC LP Ma’arif NU Banyumas mengirimkan peserta sejumlah 225 personil dengan komposisi peserta dari tingkat SD/MI 23 peserta, tingkat SMP/MTs 59 peserta, tingkat SMA/SMK/MA 61 peserta, unsur official 60 orang dan unsur pendamping 20 orang.
Peserta akan mengikuti 12 mata lomba cabang seni dan 9 mata lomba cabang olahraga serta penampilan parade kontingen. Setiap lomba telah dipersiapkan dengan pengiriman komposisi peserta sesuai dengan bidang lomba yang dikompetisikan.
Ketua kontingen PC LP Ma’arif NU Banyumas, M. Hidayaturrohman, menyampaikan kontingennya telah mentargetkan masuk tiga besar dengan meraih sebanyak mungkin medali. Pemusatan latihan telah dilakukan selama lebih kurang empat bulan.
“Peserta telah dilatih secara intensif oleh masing-masing pelatih pendamping. Mereka adalah peserta yang telah berhasil menjuarai prestasi Porsema NU tingkat Kabupaten Banyumas,” terang Rohman.
Dalam laporannya ketua kontingen menyampaikan terimakasih atas bantuan dan kerjasama, terutama sekolah atau madrasah yang telah melatih dan membimbing siswanya untuk berlaga di Porsema Jawa Tengah.
“Kami menargetkan kontingen Banyumas masuk tiga besar dengan slogan “Banyumas Bisa, Banyumas Juara,” jelasnya.
Dalam amanatnya, Bupati Banyumas memberikan apresiasi kepada NU yang telah menjaga Banyumas tetap adem, ayem dan tentrem. NU telah banyak memberi kontribusi, khususnya di bidang pendidikan dibawah naungan LP Ma’arif.
“Kuatkan sinyal habluminallah dan jaga nama baik NU Banyumas dengan berprestasi di Porsema Jawa Tengah”, pesan Bupati dihadapan ratusan peserta.
Bupati berharap Banyumas meraih juara dan jika dapat masuk tiga besar, Bupati akan memberikan penyambutan dan tasyakuran.
“Jika dapat berprestasi sampai masuk juara tiga besar, nanti kita siapkan tumpengan dan gendingan di pendopo”, tandasnya.
Musmuallim Ma’arif