Banyumas, Media Ma’arif (2/2/2021) – Nilai juang dan kiprah pendiri Nahdlatul Ulama dalam mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia harus ditanamkan kepada generasi muda penerus bangsa. Peserta didik sebagai generasi bangsa perlu memahami sejarah perjuangan ulama untuk memperkuat wawasan ke-NU-an dan ke-Indonesia-an.
Hal itu disampaikan oleh Kepala SMK Ma’arif NU 2 Karanglewas, Al Amin pada apresiasi kreativitas siswa dalam rangka memperingati Hari Lahir NU ke-95 yang digelar dilingkungan sekolah setempat, Selasa (2/2/2021).
Al Amin memaparkan, pendidikan bagi peserta didik harus menyematkan nilai perjuangan ulama masa lalu. Upaya itu sebagai penanaman karakter juang ulama dalam menyemaikan nilai ahlussunnah wal jamaah kepada generasi milenial.
“Bahwa perjuangan ulama membela tanah air sampai darah titik penghabisan. Termasuk keterlibatan NU dalam merebut kemerdekaan dan terus berkontribusi bagi bangsa sampai sekarang dalam bingkai aswaja,” paparnya.
Seperti diketahui, Harlah NU diperingati setiap 31 Januari tahun masehi. Untuk itu, lanjut Al Amin, pihaknya menggelar beberapa kompetisi kreatif bagi siswa secara daring sebagai refleksi momentum bersejarah lahirnya NU.
Kompetisi kreatif yang digelar diantaranya lomba film pendek, parade puisi, lomba seni fotografi, dan lomba melukis lambang NU. Tujuannya, menurut Al Amin, untuk memberikan pelajaran sejarah dan perjuangan NU dari masa ke masa.
“Melalui ajang kreativitas ini, semoga memberikan pengalaman bagi siswa untuk lebih unggul, mandiri, dan berkarakter. Dapat menanamkan nilai juang sejarah masa lalu untuk bekal di masa depan,” harapnya.
(Musmuallim)
